San Fransisco, Air Susu Ibu (ASI) tak cuma memiliki manfaat buat bayi agar lebih sehat dan memberikan beberapa antibodi yang sangat berguna. ASI juga membantu ibu tetap langsing hingga beberapa tahun mendatang.
Peneliti menemukan lebih banyak manfaat yang bisa didapatkan oleh perempuan yang memberikan ASI pada anaknya. Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa perempuan yang menyusui bisa membantu mengurangi lemak perut yang dimiliki, bahkan untuk beberapa puluh tahun ke depan.
Hasil penelitian yang telah dilaporkan dalam konferensi kesehatan American Heart Association di San Fransisco menunjukkan, perempuan usia menengah yang konsisten menyusui anaknya memiliki lingkar pinggang yang rata-rata 2,6 inci (6,6 cm) lebih kecil dibandingkan perempuan yang tidak pernah menyusui.
Penelitian terakhir menunjukkan bahwa perempuan yang menyusui anaknya memiliki risiko lebih kecil terkena penyakit jantung, diabetes dan sindrom metabolic.
Para ahli sudah menduga bahwa menyusui tidak hanya membantu pengeluaran kalori berlebih, tapi juga membantu perempuan untuk menghilangkan lemak perut secara lebih cepat. Karena kelebihan lemak di perut juga bisa menjadi faktor risiko penyakit jantung.
Untuk melihat efek jangka panjangnya, McClure dan rekannya menganalisis 351 perempuan yang tergabung dalam Study of Women's Health Across the Nation Heart.
Penelitian ini berlangsung sejak tahun 2001-2003. Partisipan dibagi menjadi 29 persen perempuan yang tidak pernah menyusui, 29 persen tidak konsisten menyusui dan 42 persen menyusui anaknya secara konsisten.
Didapatkan perempuan yang tidak pernah menyusui memliki 28 persen lemak perut berlebih dibandingkan perempuan yang pernah menyusui. Sedangkan perempuan yang menyusui secara tidak konsisten memiliki lemak perut 2,6 inci (6,6 cm) lebih besar dan rasio pinggang-pinggul 4,7 persen lebih tinggi dibanding perempuan yang konsisten menyusui.
"Hal ini sangat menarik, karena selain membuat perempuan tetap langsing menyusui juga bisa melindungi perempuan dari penyakit jantung. Tapi tentu saja harus didukung dengan pola hidup yang sehat sepanjang hidupnya," ujar Dr Nieca Goldberg, direktur Women's Heart Program di Langone New York University Medical Center di New York City.
Karena itu perempuan yang secara konsisten menyusui anaknya tidak hanya melakukan sesuatu yang baik untuk bayinya tapi juga untuk dirinya sendiri.
Peneliti menemukan lebih banyak manfaat yang bisa didapatkan oleh perempuan yang memberikan ASI pada anaknya. Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa perempuan yang menyusui bisa membantu mengurangi lemak perut yang dimiliki, bahkan untuk beberapa puluh tahun ke depan.
Hasil penelitian yang telah dilaporkan dalam konferensi kesehatan American Heart Association di San Fransisco menunjukkan, perempuan usia menengah yang konsisten menyusui anaknya memiliki lingkar pinggang yang rata-rata 2,6 inci (6,6 cm) lebih kecil dibandingkan perempuan yang tidak pernah menyusui.
Penelitian terakhir menunjukkan bahwa perempuan yang menyusui anaknya memiliki risiko lebih kecil terkena penyakit jantung, diabetes dan sindrom metabolic.
Para ahli sudah menduga bahwa menyusui tidak hanya membantu pengeluaran kalori berlebih, tapi juga membantu perempuan untuk menghilangkan lemak perut secara lebih cepat. Karena kelebihan lemak di perut juga bisa menjadi faktor risiko penyakit jantung.
Untuk melihat efek jangka panjangnya, McClure dan rekannya menganalisis 351 perempuan yang tergabung dalam Study of Women's Health Across the Nation Heart.
Penelitian ini berlangsung sejak tahun 2001-2003. Partisipan dibagi menjadi 29 persen perempuan yang tidak pernah menyusui, 29 persen tidak konsisten menyusui dan 42 persen menyusui anaknya secara konsisten.
Didapatkan perempuan yang tidak pernah menyusui memliki 28 persen lemak perut berlebih dibandingkan perempuan yang pernah menyusui. Sedangkan perempuan yang menyusui secara tidak konsisten memiliki lemak perut 2,6 inci (6,6 cm) lebih besar dan rasio pinggang-pinggul 4,7 persen lebih tinggi dibanding perempuan yang konsisten menyusui.
"Hal ini sangat menarik, karena selain membuat perempuan tetap langsing menyusui juga bisa melindungi perempuan dari penyakit jantung. Tapi tentu saja harus didukung dengan pola hidup yang sehat sepanjang hidupnya," ujar Dr Nieca Goldberg, direktur Women's Heart Program di Langone New York University Medical Center di New York City.
Karena itu perempuan yang secara konsisten menyusui anaknya tidak hanya melakukan sesuatu yang baik untuk bayinya tapi juga untuk dirinya sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apakah artikel ini berguna? Apa Pendapat Anda?